Rabu, 29 Maret 2017

Montessori Homeschooling, [27.03.17 18:57]
_#2 Materi Kulwap_
 *Montessori Homeschooling*
*Jumat, 17 Februari 2017 PKL 20.00 WIB - Selesai*

Ada banyak model gaya belajar yang berbeda yang dikenal dalam bidang pendidikan. Yang paling banyak digunakan adalah gaya belajar VAK Model, yang dikembangkan pada tahun 1987 oleh Neil Fleming , seorang pengajar di SMA dan universitas di Selandia Baru . VAK merupakan kependekan dari tiga gaya belajar : visual, auditory, dan kinestetik.

*Gaya Belajar Visual*
Orang dengan gaya belajar visual menyerap informasi dengan melihat hal yang ada di depan mereka dan menyimpan gambar di otak mereka. Mereka sering menikmati membaca,
memiliki tulisan tangan yang bagus,
Sangat detail-oriented ,teratur,
Memiliki kesadaran yang tajam warna dan bentuk .

*Gaya Belajar Auditori*

Dalam type ini Mereka belajar lebih baik dengan mendengar dan berbicara.
Sering berbicara lebih dari rata-rata orang,
Menyimak dan  mendengar cerita,
Biasanya unggul dalam musik atau seni pertunjukan.

*Gaya Belajar Kinestetik*

Gaya belajar kinestetik belajar lebih baik dengan bergerak dan menyentuh benda-benda secara langsung.
Mereka ingin menjelajahi alam bebas, sering sangat lincah, mungkin unggul dalam atletik dan seni pertunjukan, dan biasanya mengekspresikan perasaan mereka secara fisik, seperti dengan memeluk dan memukul.

Mereka mungkin merasa sulit untuk duduk diam untuk jangka waktu yang lama dan  mengalami kesulitan untuk membaca dan mengeja. Mereka sering dianggap “sulit” dan salah didiagnosis dengan ADHD (attention deficit hyperactivity disorder). Dalam beberapa tahun terakhir, banyak pengajar telah menerima bahwa mereka hanya belajar dengan cara berbeda dan mendesak pendidik untuk mempertimbangkan kegiatan belajar yang lebih kinestetik.

Setiap Mahluk apalagi seorang anak adalah Anugerah dan Amanah yang diberikan oleh Allah SWT. Yang mana kelak kita semua dimintai pertanggung jawaban. Dan setiap anak dilahirkan dengan sempurna .

Seperti dalam Firman Nya ..
"Sesuatu yang engkau anggap baik itu belum tentu baik menurut Allah, namun sesuatu yang kau anggap buruk bisa jadi itulah yang Allah hadiahkan untukmu".

Apapun kondisi anak kita merekalah motivator terbaik kita, guru kecil kita, ladang amal kita dalam menuai pahala.

Setiap anak dilahirkan dengan fitrahnya masing-masing, orang tuanya lah yang menjadikan dia muslim atau Majusi.

Peluk hangat untuk anak Ayah Bunda dirumah.

HS

Tidak ada komentar:

Posting Komentar